Telinga kamu sering dengung gak jelas? Kadang kayak ada suara ngiiing, berdenging, atau bahkan kayak suara siulan yang terus ada walaupun lagi di tempat sepi? Nah, bisa jadi itu adalah tinnitus.
Tapi sebenernya, banyak orang belum tau kalo tinnitus juga bisa disebabkan oleh kebiasaan buruk. Iya, bukan cuma karena penyakit telinga doang, tapi kebiasaan kita sehari-hari bisa jadi pemicu munculnya suara berdengung yang bikin gak nyaman ini.
Artikel ini akan bahas kebiasaan buruk penyebab tinnitus dan juga apa yang bisa kita lakukan buat menghindarinya. Yuk kita pelajari bareng, karena mencegah lebih gampang daripada mengobati!
Apa Itu Tinnitus?
Sebelum kita masuk ke kebiasaannya, kita pahami dulu deh apa itu tinnitus. Tinnitus adalah kondisi di mana seseorang mendengar suara di telinganya padahal tidak ada suara dari luar. Bisa suara dengung, desis, ngiiing, atau bahkan kayak bunyi mesin.
Tinnitus bisa terjadi di satu telinga aja atau di dua-duanya. Kadang datang dan pergi, kadang juga terus-terusan.
Apa Penyebab Tinnitus?
Penyebab tinnitus itu banyak banget. Bisa karena:
- Gangguan pendengaran karena usia
- Paparan suara keras terus-menerus
- Infeksi telinga
- Gangguan saraf telinga bagian dalam
- Efek samping obat
- Stress atau tekanan pikiran
Tapi yang sering dilupain orang adalah, kebiasaan-kebiasaan sehari-hari juga bisa jadi penyebabnya lho.
Kebiasaan Buruk yang Menyebabkan Tinnitus
Berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang tanpa kita sadar bisa memicu atau memperparah tinnitus:
1. Mendengarkan Musik Terlalu Keras
Kebiasaan ini paling umum dan sering terjadi, apalagi di zaman sekarang banyak orang pake earphone atau headset.
Kalau kamu suka dengerin musik kenceng-kenceng, apalagi sambil tidur atau sambil naik kendaraan, hati-hati deh. Volume yang terlalu tinggi bisa merusak sel rambut halus di telinga dalam, yang akhirnya memicu tinnitus.
Tips: Volume jangan lebih dari 60% dan jangan terlalu lama lebih dari 1 jam non-stop.
2. Sering Berada di Tempat Bising
Kerja di pabrik, sering ke konser, atau bahkan tinggal di lingkungan yang bising seperti pinggir jalan besar — ini juga bisa bikin telinga kamu terbiasa dengan tekanan suara yang tinggi.
Tanpa perlindungan telinga yang tepat, telinga kamu bisa jadi rusak pelan-pelan dan muncullah tinnitus.
3. Kebiasaan Merokok dan Minum Alkohol
Ternyata rokok dan alkohol juga punya efek ke sistem saraf dan sirkulasi darah, termasuk ke telinga. Aliran darah yang gak lancar bisa bikin saraf telinga jadi terganggu, dan akhirnya muncullah suara-suara aneh yang kita kenal sebagai tinnitus.
4. Mengorek Telinga Terlalu Dalam
Banyak orang yang suka banget korek-korek telinga, padahal telinga punya sistem pembersih alami sendiri. Kalau kamu paksa korek terlalu dalam, bisa aja malah dorong kotoran makin masuk, atau bahkan merusak gendang telinga.
Ini bisa memicu infeksi dan memperparah tinnitus.
5. Kurang Tidur dan Stres
Kedengerannya sepele, tapi kurang tidur dan pikiran stres bisa jadi pemicu tinnitus juga. Saat tubuh lelah, sistem saraf jadi sensitif dan otak bisa lebih peka terhadap suara internal.
Banyak orang yang baru sadar ada tinnitus pas lagi stress berat atau kurang istirahat.
6. Tidak Menggunakan Alat Pelindung Telinga
Orang yang sering kerja di lingkungan bising tapi gak pake earplug atau pelindung suara juga berisiko tinggi kena tinnitus. Karena telinga terus-menerus kena suara keras tanpa perlindungan.
7. Konsumsi Obat-obatan Tertentu Tanpa Konsultasi
Beberapa jenis obat ternyata bisa memicu tinnitus, terutama kalau dipake tanpa dosis yang tepat. Contohnya obat antibiotik tertentu, obat penghilang nyeri seperti aspirin dosis tinggi, dan obat anti-depresan.
Bagaimana Cara Menghindari Tinnitus?
Setelah tau kebiasaan buruk yang bisa sebabin tinnitus, sekarang waktunya ubah kebiasaan kita jadi lebih sehat, seperti:
- Dengarkan musik dalam volume sedang
- Pakai earplug kalau di tempat bising
- Jaga pola tidur dan hindari stress
- Hindari rokok dan alkohol
- Jangan sembarangan minum obat
- Bersihkan telinga dengan cara yang aman
- Cek pendengaran secara rutin
Kapan Harus Periksa ke Ahli?
Kalau kamu ngerasa telinga mulai berdengung terus-menerus, dan gak ilang-ilang selama lebih dari 1 minggu, apalagi sampe ganggu aktivitas, maka sebaiknya segera periksa ke ahli pendengaran atau dokter THT.
Deteksi dini bisa bantu kamu dapat penanganan yang lebih efektif.
Brilliant Hearing, Solusi Terbaik untuk Tinnitus dan Pendengaran Kamu
Kalau kamu lagi cari tempat terpercaya untuk cek pendengaran, konsultasi tinnitus, atau nyari alat bantu dengar yang bisa bantu redakan suara berdengung, kamu bisa langsung datang ke Brilliant Hearing.
Kenapa Harus Brilliant Hearing?
- Pemeriksaan pendengaran lengkap dan akurat
- Konsultasi gratis dengan audiolog profesional
- Alat bantu dengar modern dengan fitur tinnitus masker
- Layanan perawatan dan penyesuaian alat bantu dengar
- Lokasi strategis dan pelayanan ramah di Jakarta
Brilliant Hearing udah bantu banyak orang di Jakarta buat bisa dengar lebih baik dan hidup tanpa gangguan suara yang bikin capek.
Testimoni Pengguna
“Awalnya saya pikir suara dengung di telinga cuma karena masuk angin. Tapi lama-lama makin parah. Akhirnya saya ke Brilliant Hearing, dan ternyata saya kena tinnitus. Dikasih alat bantu dengar yang ada fitur masker suara, dan ternyata itu ngebantu banget. Sekarang tidur juga lebih nyenyak.”
— Pak Budi, 62 tahun, Jakarta
Kesimpulan
Jadi, sekarang kamu udah tau kan apa aja kebiasaan buruk penyebab tinnitus? Ternyata hal-hal kecil yang sering kita lakuin bisa punya dampak besar buat telinga kita.
Mulai sekarang yuk hindari kebiasaan buruk itu, dan jaga telinga kita baik-baik. Karena sekali pendengaran rusak, gak bisa balik seperti semula.
Dan kalau kamu butuh tempat konsultasi dan solusi terbaik buat telinga kamu, langsung aja ke Brilliant Hearing – penyedia alat bantu dengar Jakarta terpercaya.
Karena hidup yang nyaman itu dimulai dari mendengar dengan jelas.
