Gangguan Pendengaran di Amerika Serikat

Sebanyak 48 juta orang di Amerika Serikat mengalami gangguan pendengaran dengan tingkat keparahan yang bervariasi, dan kebanyakan dari mereka baru mencari pertolongan setelah beberapa tahun berlalu.

Informasi ini disampaikan melalui laporan yang diterbitkan oleh Asosiasi Kehilangan Pendengaran Amerika, sebuah organisasi nirlaba yang berkantor pusat di Rockville, Maryland.

Dokter dan konsultan pendengaran, Steve Taddei, menjelaskan, “Kerusakan pada alat pendengaran tidak dapat disembuhkan dan seringkali terkait dengan gangguan pendengaran lainnya, seperti tinnitus.”

Hal ini menunjukkan pentingnya kesadaran akan kesehatan pendengaran dan upaya pencegahan lebih awal untuk menghindari komplikasi yang lebih parah.

Pendengaran anda bermasalah namun masih ragu mau pakai alat bantu dengar?
Manfaatkan Fasilitas Coba alat bantu dengar dari Brilliant Hearing ini Yuk !!!

Tips Menghindari Gangguan Pendengaran

Berikut 8 tips menghindari gangguan pendengaran yang dapat Anda lakukan sejak dini:

1. Periksa Kondisi Pendengaran

Aturlah jadwal untuk melakukan pemeriksaan pendengaran secara teratur dengan ahli audiologi.

Saat menjalani pemeriksaan, ahli audiologi akan melakukan serangkaian tes untuk mengidentifikasi jenis dan durasi kehilangan pendengaran, sekaligus mengevaluasi kemampuan kita dalam mendengarkan berbagai suara dan frekuensi.

Ini merupakan langkah proaktif yang dapat membantu mendeteksi dini dan mengatasi masalah pendengaran sebelum semakin parah, sehingga kita dapat menjaga kesehatan pendengaran dengan lebih efektif.

2. Kecilkan Volume Earphone

Penggunaan volume yang terlalu tinggi pada earphone atau speaker dapat berisiko merusak pendengaran. Steve Taddei menjelaskan aturan 60/60 sebagai panduan untuk mendengarkan dengan aman.

Hal ini mengimplikasikan bahwa kita sebaiknya tidak mendengarkan dengan volume melebihi 60 persen dari maksimalnya dan tidak lebih dari 60 menit setiap harinya.

Dengan mematuhi aturan ini, kita dapat menjaga kesehatan pendengaran kita dan mencegah potensi risiko kerusakan yang dapat terjadi akibat paparan suara dengan volume tinggi secara berlebihan.

3. Jaga Telinga Tetap Kering

Kelembapan yang berlebihan di telinga dapat membuka peluang bagi bakteri untuk masuk ke saluran telinga, yang pada akhirnya dapat menyebabkan infeksi dan iritasi tanpa disadari.

Penting untuk selalu menjaga kekeringan telinga agar menghindari risiko tersebut. Bagi yang gemar berenang, disarankan untuk menggunakan penyumbat telinga guna mencegah air masuk ke telinga.

4. Hindari Membersihkan Telinga dengan Cotton Bud

Seringkali, orang melakukan kebiasaan membersihkan telinga dengan cotton bud, tetapi sebenarnya tindakan ini kurang disarankan. Penggunaan cotton bud dapat mendorong kotoran telinga ke bagian dalam, memperburuk masalah dengan membuatnya lebih masuk dan mengendap. Oleh karena itu, disarankan hanya membersihkan daun telinga saja.

5. Membersihkan Telinga dengan Benar

Telinga memiliki tiga bagian utama, yaitu bagian dalam, tengah, dan luar, masing-masing dengan fungsinya untuk mendukung pendengaran.

Ketika membersihkan telinga, disarankan hanya membersihkan bagian luar atau daun telinga. Telinga memiliki kemampuan alami untuk membersihkan dirinya sendiri, dengan adanya bulu halus dan bentuk yang bersudut yang melindungi telinga dari kotoran berlebih.

6. mengurangi Paparan Suara

Jika sering berada di lingkungan berisik, batasi waktu di sana dan cari tempat yang lebih tenang. Berikan waktu untuk istirahat dan pemulihan telinga dengan aktivitas seperti berjalan-jalan, membaca di tempat sunyi, atau pindah ke lobi saat menghadiri acara dengan banyak suara.

Salah satu cara simpel untuk memonitor tingkat paparan suara adalah dengan mengaktifkan pengukur level suara pada ponsel. Sebagai contoh, jam Apple dapat secara otomatis mengukur tingkat kebisingan di sekitar.

7. Memakai Penutup Telinga

Salah satu metode yang dapat dengan mudah Anda terapkan untuk mengawasi tingkat paparan suara di sekitar Anda adalah dengan mengaktifkan fitur pengukur level suara yang terdapat pada perangkat ponsel Anda.

Sebagai contoh konkret, jam pintar buatan Apple dapat melakukan pengukuran secara otomatis terhadap tingkat kebisingan di lingkungan sekitarnya.

Dengan memanfaatkan teknologi canggih ini, Anda dapat secara aktif memantau sejauh mana tingkat kebisingan di sekitar Anda dapat berdampak pada pendengaran Anda.

Selain memberikan kemudahan akses, fitur ini dapat menjadi alat yang berguna untuk memahami dan mengelola paparan suara sehari-hari secara lebih efektif. Dengan begitu, Anda dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatan pendengaran Anda dalam berbagai situasi dan lingkungan.

8. Biasakan Pola Hidup Sehat

Selain mengurangi gangguan pendengaran yang berasal dari kebisingan, Anda juga dapat melindungi pendengaran dengan mengadopsi gaya hidup yang lebih sehat.

Contohnya, aktivitas seperti jogging, bersepeda, atau latihan kardiovaskular lainnya dapat meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh, yang dapat mendukung kesehatan fungsi telinga.

Berhenti merokok juga merupakan saran yang baik, karena beberapa studi klinis telah menunjukkan hubungan antara paparan asap rokok dan peningkatan risiko gangguan pendengaran.

Kesimpulan

Dengan mengintegrasikan langkah-langkah ini ke dalam rutinitas sehari-hari, kita dapat menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan pendengaran dan kesejahteraan keseluruhan.

Perlindungan terhadap pendengaran bukan hanya tanggung jawab pribadi, tetapi juga investasi dalam kualitas hidup jangka panjang.

Untuk mengetes kesehatan telinga, Anda dapat percayakan kepada tenaga profesional dari tim Brilliant Hearing!

Brilliant Hearing adalah Pusat Alat Bantu Dengar Berkualitas dengan produk bergaransi dan harga terjangkau. Kami menyediakan berbagai opsi alat bantu dengar yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Tips Menghindari Gangguan Pendengaran

Gangguan Pendengaran di Amerika Serikat