Anda mengalami kerusakan gendang telinga? Proses pemulihan Kerusakan Gendang Telinga dapat dilakukan dengan pengobatan perforasi membran timpani. Berikut informasinya untuk Anda mengenai memulihkan kerusakan gendang telinga dengan pengobatan perforasi membran timpani.
Mengenal Gendang Telinga
Gendang adalah komponen penting dari telinga yang bertanggung jawab atas proses pendengaran. Nama lain dari gendang telinga adalah membran timpani yang terbuat dari jaringan yang memiliki bentuk seperti kulit.
Membran timpani atau gendang telinga memiliki dua fungsi utama yakni merasakan getaran gelombang suara dan mengubah impuls saraf berupa suara menuju otak. Fungsi lainnya dari gendang telinga atau membran timpani ini adalah menjaga bagian tengah telinga dari bahaya air, benda asing, dan bakteri.
Pada telinga bagian tengah ini harus steril oleh sebab itu, adanya gendang telinga atau membran timpani sangat penting pada pendengaran.
Kerusakan Gendang Telinga
Gendang telinga atau membran timpani dapat mengalami kerusakan. Kerusakan pada gendang telinga ini dapat terjadi karena membran timpani yang memiliki jaringan tipis seperti kulit sehingga rentan mengalami kerusakan.
Kerusakan Gendang Telinga atau membran timpani dapat terjadi saat bakteri masuk ke dalam telinga bagian gendang telinga dan menyebabkan infeksi telinga bagian tengah atau otitis media.
Mengalami kerusakan gendang telinga, dapat disebut sebagai perforasi membran timpani. Saat mengalami kerusakan gendang telinga atau pecahnya membran timpani sebenarnya bukan kondisi berbahaya.
Gangguan telinga berupa perforasi membran timpani dapat sembuh dengan sendirinya, karena yang rusak adalah jaringan pada telinga. Namun proses sembuh perforasi membran timpani ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Manfaatkan Fasilitas Coba alat bantu dengar dari Brilliant Hearing ini Yuk !!!
Faktor Penyebab Kerusakan Gendang Telinga
Kerusakan gendang telinga dapat terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor. Kondisiini tentunya perlu perhatian medis agar kondisi telinga tidak semakin parah.
Beberapa faktor penyebab kerusakan pada gendang telinga dapat terjadi akibat trauma fisik seperti cedera telinga, infeksi telinga, perubahan tekanan udara, trauma paparan suara keras, bahan kimia, dan lain-lain.
Berikut ini beberapa penjelasan mengenai faktor penyebab kerusakan gendang telinga atau perforasi membran timpani.
1. Otitis Media
Infeksi telinga merupakan sebuah kondisi yang sering terjadi pada anak-anak maupun orang dewasa. Terdapat beberapa jenis kondisi infeksi telinga seperti otitis eksterna, otitis media, dan otitis interna.
Infeksi telinga dapat terjadi pada telinga bagian luar, bagian tengah, dan bagian dalam. Namun jika mengalami kerusakan gendang telinga atau perforasi membran timpani ini biasanya terjadi pada telinga bagian tengah.
Mengalami infeksi pada telinga bagian tengah disebut dengan totis media dapat terjadi ketika banyaknya cairan yang menumpuk pada belakang gendang telinga sehingga menyebabkan gendang telinga robek atau pecah.
2. Mengalami Barotrauma
Penyebab kerusakan gendang telinga atau perforasi membran timpani dapat terjadi akibat perubahan tekanan udara ketika melakukan penerbangan, scuba diving, atau serangan langsung pada telinga seperti benturan atau cedera.
Kondisi kerusakan gendang telinga akibat faktor – faktor tersebut dinamai dengan barotrauma. Perubahan tekanan udara yang drastis seperti saat melakukan penerbangan atau menyelam dapat menyebabkan kerusakan pada gendang telinga.
3. Paparan Suara Keras
Kerusakan gendang telinga atau perforasi membran timpani dapat terjadi akibat paparan suara keras sehingga telinga mengalami trauma. Paparan suara keras ini seperti suara speaker yang keras, suara alat kerja yang bising, atau ledakan (disebut dengan trauma akustik).
4. Kemasukan benda asing
Telinga merupakan organ yang sensitif sehingga tidak boleh sampai kemasukan benda asing. Biasanya benda asing yang masuk pada telinga yang terlalu dalam dapat menyebabkan kerusakan pada telinga.
Selain benda asing pemicu terjadinya kerusakan gendang telinga adalah menggunakan cotton bud untuk membersihkan telinga. Cotton bud dapat melukai telinga apabila memasukkannya terlalu dalam.
5. Cedera Kepala
Mengalami cedera pada kepala dekat dengan telinga dapat menyebabkan kerusakan pada gendang telinga atau bahkan struktur telinga bagian tengah maupun dalam.
6. Paparan Bahan Kimia
Kerusakan gendang telinga atau perforasi membran timpani dapat terjadi akibat paparan banhan kimia tertentu.
Tanda atau Gejala Mengalami Kerusakan Gendang Telinga
Kerusakan gendang telinga atau perforasi membran timpani dapat terjadi dan dapat dikenali. Tanda atau gelaja kerusakan gendang telinga ini biasanya penderita mengalami rasa sakit pada telinga, gangguan pendengaran, keluar cairan pada telinga, dan tinnitus atau telinga berdenging.
Selain itu, ciri-ciri atau tanda untuk mengenali perforasi gendang telinga ini seperti telinga mengalami pendarahan atau berisi nanah pada saluran telinga, telinga mengalami nyeri yang sangat tajam dan mendadak, mengalami mual atau muntah akibat vertigo, pusing, dan mengalami sensasi kepala berputar atau vertigo.
Mendiagnosa Kerusakan Gendang Telinga atau Perforasi Membran Timpani
Kerusakan pada gendang telinga atau perforasi membran timpani dapat didiagnosa dengan melakukan pemeriksaan. Anda dapat mengunjungi dokter telinga untuk mendapatkan penanganan.
Dokter THT atau dokter spesialis telinga hidung dan tenggorokan, akan melakukan pemeriksaan otoskopik. Pemeriksaan ini menggunakan alat otoskop. Otoskop merupakan alat dengan lampu yang dapat membantu proses pemeriksaan telingabagian dalam.
Berikut ini tes lainnya untuk mengenali perforasi membran timpani.
– Tes Pemeriksaan Laboratorium, tes ini dilakukan untuk menguji kotoran telinga dengan tujuan mendeteksi kemungkinan infeksi bakteri.
– Tes Garputala, tes ini yakni menggunakan sebuah perangkat logam khusus, digunakan untuk menilai sejauh mana sobekan pada gendang telinga dapat memengaruhi kemampuan pendengaran Anda.
– Timpanometri merupakan pemeriksaan atau uji telinga yang menggunakan perangkat khusus dimasukkan ke dalam telinga untuk mengukur respons gendang telinga terhadap perubahan tekanan udara.
– Tes audiologi, yakni tes yang melibatkan beberapa deret nada yang didengarkan melalui headphone, digunakan untuk menilai tingkat pendengaran Anda.
Pengobatan Kerusakan Gendang Telinga
Mengalami kerusakan gendang telinga atau Perforasi Membran timpani dapat dilakukan proses penyembuhan atau pengobatan. Sebenarnya kondisi kerusakan gendang telinga dapat sembuh dengan sendirinya.
Namun, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan Anda dapat menghubungi dokter THT untuk melakukan konsultasi terkait kondisi telinga Anda.
1. Menggunakan Antibiotik
Pengobatan perforasi membran timpani atau kerusakan gendang telinga dapat diberikan antibiotik untuk mengatasi infeksi bakteri pada telinga bagian tengah. Antibiotik ini dapat berupa pil dan obat tetes telinga untuk melindungi telinga dari infeksi baru akibat kerusakan tersebut.
Selain itu, antibiotik untuk membantu meringankan rasa tidak nyaman pada telinga.
2. Menggunakan Obat Nyeri
Obat nyeri juga sebagai pengobatan perforasi membran timpani atau kerusakan gendang telinga. Pereda nyeri ini dapat ditemukan di apotek dan dapat dibeli tanpa resep dokter.
Namun, jika mengalami rasa sakit disertai disertai dengan vertigo mual dan muntah dapat mengonsumsi obat nyeri seperti meclizine.
3. Patch
Salah satu tindakan untuk mengatasi kerusakan gendang telinga adalah patch. Tindakan ini dilakukan jika sudah minum obat namun tidak kunjung sembuh sehingga dokter akan meletakkan patch untuk menambal lubang pada gendang telinga.
Fungsi patch untuk mendorong pertumbuhan jaringan gendang telinga serta menutup lubang yang ada sehingga pendengaran dapat kembali normal berangsur-angsur.
4. Teknik Medis Miringoplasti
Perforasi membran timpani dapat diatasi dengan teknik tindakan medis seperti miringoplasti. Miringoplasti merupakan tindakan bedah yang dilakukan untuk memperbaiki kerusakan pada gendang telinga yang mengalami pecah.
Prosedur pengobatan menggunakan miringoplasti bertujuan untuk memperbaiki lubang pada gendang telinga dan mengurangi risiko masalah kesehatan yang mungkin timbul, seperti vertigo, mastoiditis (infeksi tulang di belakang telinga), dan gangguan pendengaran permanen.
Miringoplasti ini berguna untuk memperbaiki robekan atau lubang kecil pada gendang telinga yang pecah. Cara untuk menyembuhkan gendang telinga yang bocor ini melibatkan penambalan kecil yang ditempatkan di dalam atau di atas lubang tersebut. Prosedur ini membutuhkan waktu sekitar 15 hingga 30 menit dan biasanya menggunakan anestesi lokal.
5. Tindakan Timpanoplasti
Timpanoplasti adalah tindakan bedah yang dilakukan untuk memperbaiki lubang pada membran timpani. Prosedur ini menjadi pilihan akhir setelah segala upaya untuk mengobati perforasi gendang telinga tidak berhasil.
Tindakan timpanoplasti dapat dilakukan dengan atau tanpa rekonstruksi tulang-tulang pendengaran, bertujuan untuk mencegah infeksi berulang dan mengembalikan kemampuan pendengaran.
Manfaat timpanoplasti adalah mencegah infeksi yang terus-menerus dan mengembalikan fungsi pendengaran. Umumnya, tindakan ini diterapkan pada gendang telinga yang membutuhkan waktu pemulihan yang lebih lama dari biasanya.
6. Ossiculoplasty
Tindakan pengobatan perforasi membran timpani selanjutnya adalah Ossiculoplasty. Pengobatan ini merupakan prosedur bedah yang digunakan untuk memperbaiki gangguan sistem pendengaran yang disebabkan oleh masalah tulang pada gendang telinga.
Tujuan tindakan ossiculoplasty untuk memperbaiki sistem pendengaran. Prosedurnya melibatkan perbaikan atau penggantian tiga tulang kecil di belakang gendang telinga, yaitu malleus, incus, dan stapes.
Tulang yang digunakan untuk penggantian dapat berasal dari donor atau menggunakan perangkat prostetik.
Apakah Kerusakan Gendang telinga dapat sembuh dengan sendirinya?
Kerusakan gendang telinga dapat sembuh dengan sendirinya, namun perlu diketahui bahwa proses penyembuhannya tentunya membutuhkan waktu.
Jika Anda mengalami gejala nyeri pada telinga tengah dan gangguan pendengaran lebih baik segera periksakan kondisi pendengaran Anda ke dokter THT untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Kerusakan gendang telinga pada kondisi ringan juga dapat diberikan pengobatan di rumah sebagai berikut.
Memastikan telinga tetap kering
Alternatif untuk menghindari keparahan kerusakan gendang telinga adalah saat mandi atau berenang disarankan untuk menggunakan penutup kepala agar air tidak masuk ke dalam telinga.
Anda juga dapat menutup lubang telinga dengan kapas yang telah dilapisi petroleum jelly untuk mencegah air masuk.
Menggunakan pelindung telinga
Saat sedang naik pesawat, lebih baik untuk menggunakan pelindung telinga atau dapat mengunyah permen karet untuk menjaga tekanan yang seimbang antara telinga bagian dalam dan telinga bagian luar.
Anda juga dapat menggunakan pelindung telinga saat berada pada lingkungan kerja yang bising.
Menggunakan kompres panas atau dingin
Anda dapat mengompres area telinga menggunakan es atau air panas untuk mengurangi ketidaknyamanan pada telinga.
Tidak meniup hidung
Meniup hidung dapat menyebabkan tekanan dalam telinga oleh sebab itu, hindari meniup hidung agar penyembuhan gendang telinga dapat berjalan dengan baik.
Demikian informasi dari brilliant hearing mengenai pengobatan gendang telinga. Semoga dari informasi yang diberikan dapat menambah wawasan bagi para pembaca.
Bagi Anda yang membutuhkan alat bantu dengar untuk pendengaran Anda, Anda dapat mengunjungi website brilliant hearing pusat alat bantu dengar yang akan membantu Anda untuk mengatasi masalah gangguan pendengaran.
Butuh alat bantu dengar? Segera hubungi brilliant hearing sebagai solusi merajut komunikasi menghubungkan generasi.