Headset Atau Earphone, Manakah yang Lebih Rendah Resiko untuk Kesehatan Pendengaran?

pilih headet atau earphone untuk pendengaran

Anda bingung pilih headet atau earphone untuk pendengaran? Simak artikel berikut ini. Penggunaan headset dan earphone telah menjadi bagian penting dari kehidupan modern, terutama di era digital ini. Kedua perangkat audio ini sering digunakan dalam berbagai aktivitas, mulai dari mendengarkan musik, menonton video, hingga melakukan panggilan telepon. Namun, banyak yang tidak menyadari bahwa penggunaan perangkat ini dalam waktu lama dapat menimbulkan risiko kesehatan pendengaran.

Sebelum mengulas secara lengkap mengenai pilih headet atau earphone untuk pendengaran, kami sebagai pusat alat bantu dengar ingin menyampaikan tawaran spesial kepada Anda yang sedang menghadapi masalah pendengaran. Sebagai penyedia perangkat bantu pendengaran, kami menyajikan produk berkualitas tinggi dengan harga yang terjangkau. Untuk detail lebih lanjut, silakan kunjungi situs kami di brillianthearing.id.

Menurut laporan WHO (World Health Organization), kebiasaan mendengarkan musik dengan volume tinggi dapat meningkatkan risiko kehilangan pendengaran secara permanen. Bahkan, sebanyak 1,1 juta orang berusia 12-35 tahun terancam menghadapi masalah pendengaran akibat kebiasaan ini. Maka, muncul pertanyaan, di antara headset dan earphone, mana yang lebih aman untuk kesehatan telinga?

Baca Juga: Telinga Bayi Bau, Penyebab dan Cara Mengobati?

Perbedaan Desain Headset dan Earphone

Sebelum menentukan mana yang lebih aman, penting untuk memahami perbedaan desain antara headset dan earphone. Desain ini bukan hanya memengaruhi kenyamanan, tetapi juga berpengaruh besar terhadap risiko kesehatan pendengaran.

Desain Headset

Headset memiliki desain yang khas dengan bantalan besar yang menutupi seluruh bagian telinga. Desain ini memberikan efek noise-cancelling alami, yang mampu meredam suara bising dari lingkungan sekitar.

Menurut laman berbagai sumber, fitur ini memungkinkan pengguna untuk fokus pada audio tanpa perlu menaikkan volume terlalu tinggi. Selain itu, bantalan yang lembut memberikan kenyamanan tambahan, terutama jika digunakan dalam waktu lama. Namun, ukuran besar dan bobotnya yang berat seringkali menjadi masalah bagi beberapa pengguna, terutama yang mudah merasa lelah saat memakai perangkat berat.

Selain itu, headset yang terlalu rapat dapat menciptakan ruang tertutup yang hangat, menjadi tempat ideal bagi bakteri berkembang biak. Jika tidak dibersihkan secara rutin, risiko infeksi telinga dapat meningkat. Oleh karena itu, meskipun memberikan kenyamanan dan isolasi suara yang baik, penggunaan headset juga harus diimbangi dengan kebiasaan menjaga kebersihan perangkat secara teratur.

promo coba alat bantu dengar gratis
Pendengaran anda bermasalah namun masih ragu mau pakai alat bantu dengar?
Manfaatkan Fasilitas Coba alat bantu dengar dari Brilliant Hearing ini Yuk !!!

Desain Earphone

Di sisi lain, earphone atau earbud memiliki desain yang lebih kecil dan ringkas. Perangkat ini dirancang untuk diletakkan di dekat lubang telinga, menjadikannya pilihan yang lebih praktis untuk penggunaan sehari-hari. Namun, desain ini memiliki kelemahan dalam hal isolasi suara. Karena tidak mampu meredam kebisingan dari luar, pengguna sering kali meningkatkan volume suara, yang dapat membahayakan kesehatan pendengaran.

Selain itu, earphone yang langsung masuk ke lubang telinga dapat memicu penumpukan kotoran telinga, yang berpotensi menyebabkan penyumbatan. Jika perangkat ini tidak dibersihkan dengan baik, bakteri dan kuman dapat dengan mudah masuk ke telinga, meningkatkan risiko infeksi. Untuk mengurangi risiko ini, sangat penting memilih earphone dengan ukuran yang sesuai dan membersihkannya secara rutin.

Risiko Kesehatan dari Penggunaan Headset dan Earphone

Baik headset maupun earphone memiliki risiko masing-masing terhadap kesehatan pendengaran jika digunakan secara berlebihan. Penting untuk mengetahui risiko tersebut agar pengguna dapat menggunakannya dengan lebih bijak.

Risiko Kesehatan Headset

Penggunaan headset dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti:

  • Sakit Kepala: Bobot headset yang lebih berat dibandingkan earphone dapat memberikan tekanan pada kepala. Jika digunakan terlalu lama, tekanan ini dapat memicu sakit kepala atau rasa tidak nyaman.
  • Infeksi Telinga: Bantalan headset yang rapat sering menciptakan lingkungan hangat dan lembap, yang merupakan kondisi ideal untuk pertumbuhan bakteri. Hal ini dapat meningkatkan risiko infeksi telinga jika tidak dibersihkan secara rutin.
  • Ketidakpekaan terhadap Lingkungan Sekitar: Fitur noise-cancelling pada headset dapat membuat pengguna kurang peka terhadap suara di sekitarnya, yang berpotensi berbahaya, terutama jika digunakan di tempat umum atau saat berkendara.

Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengobati Telinga yang Mengeluarkan Nanah

Risiko Kesehatan Earphone

Sementara itu, earphone juga memiliki risiko kesehatan tersendiri, di antaranya:

  • Masalah Pendengaran: Karena tidak memiliki fitur noise-cancelling, pengguna cenderung meningkatkan volume suara untuk mengatasi kebisingan sekitar. Kebiasaan ini dapat menyebabkan gangguan pendengaran permanen jika dilakukan terus-menerus.
  • Infeksi Telinga: Desain earphone yang masuk ke lubang telinga membuatnya lebih rentan terhadap bakteri. Kebiasaan menggunakan earphone tanpa membersihkannya dapat meningkatkan risiko infeksi.
  • Nyeri di Telinga: Beberapa pengguna merasa tidak nyaman dengan desain earphone, terutama jika ukurannya tidak sesuai dengan telinga. Hal ini dapat menyebabkan nyeri atau iritasi jika digunakan terlalu lama.

Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Pendengaran?

Dilansir dari Hearing Health Foundation, headset dianggap lebih aman dibandingkan earphone karena tidak mengarahkan suara langsung ke gendang telinga. Selain itu, fitur seperti noise-cancelling pada headset memungkinkan pengguna mendengarkan audio pada volume yang lebih rendah, sehingga risiko kerusakan pendengaran dapat diminimalkan. Namun, penggunaan headset juga harus diimbangi dengan kebiasaan menjaga kebersihan perangkat dan membatasi waktu pemakaian untuk menghindari masalah lainnya.

Sebaliknya, earphone lebih praktis digunakan tetapi memiliki risiko lebih tinggi terhadap kerusakan pendengaran dan infeksi telinga. Oleh karena itu, jika memilih earphone, pastikan untuk menjaga kebersihannya, menggunakan volume yang rendah, dan mengurangi durasi pemakaian.

Tips Menjaga Kesehatan Pendengaran

Untuk menjaga kesehatan pendengaran, berikut beberapa tips yang dapat diterapkan:

  1. Gunakan Perangkat dengan Fitur Noise-Cancelling: Pilih headset atau earphone yang dilengkapi fitur noise-cancelling untuk mengurangi kebutuhan menaikkan volume suara.
  2. Atur Volume Maksimal: Sesuaikan pengaturan volume perangkat audio agar tidak melebihi 60% dari kapasitas maksimalnya.
  3. Bersihkan Perangkat Secara Rutin: Hindari penggunaan perangkat audio yang kotor untuk mencegah infeksi telinga.
  4. Batasi Durasi Penggunaan: Hindari pemakaian perangkat audio lebih dari 60 menit secara terus-menerus untuk memberi waktu istirahat pada telinga.

Kesimpulan

Baik headset maupun earphone memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun, dalam hal kesehatan pendengaran, headset cenderung menjadi pilihan yang lebih aman karena fitur noise-cancelling dan desainnya yang tidak langsung memasukkan suara ke gendang telinga.

Meski demikian, pengguna tetap harus bijak dalam menggunakannya, termasuk menjaga kebersihan perangkat dan membatasi waktu pemakaian. Dengan cara ini, kesehatan pendengaran dapat tetap terjaga tanpa harus mengorbankan kenyamanan mendengarkan audio favorit Anda. Nah itu dia perbandingan pilih headet atau earphone untuk pendengaran.

Jika Anda menghadapi kesulitan pendengaran, kami sebagai pusat alat bantu dengar  telah siap memberikan solusi yang optimal untuk Anda. Di Brilliant Hearing, kami menawarkan beragam perangkat pendengaran berkualitas tinggi dengan harga yang terjangkau. Langkah pertama dalam menjaga kesehatan pendengaran Anda adalah mengunjungi situs web kami dan memilih dari berbagai pilihan terbaik yang kami sediakan.

Baca Juga: Telinga Sakit Saat Sedang Mengunyah dan Menelan, Apa Penyebabnya?

Bagikan :
Kami Siap Membantu!